Turki pimpinan Kamal Ataturk, menjauhkan Islam dari kepemimpinan hidup manusia. Negara dua wjah ini adalah bencana yang paling dahsyat dalam sejarah manusia dan kemanusiaan. Meminggirkan agama (deen) ini dari fungsinya sebagai pedoman dan petunjuk jalan kehidupan manusia adalah tikaman yang paling memedihkan dan menusuk jantung umat.

Sesungguhnya, kesengsaraan dan nasib malang yang menimpa pada diri manusia, khasnya pada keluarga serta masyarakat pada amnya, adalah natijah dan hasil yang alami serta buah yang buruk akibat dilenyapkan Al Quran dari singgahsana kehidupan yang universal serta pandangan hidup yang menyeluruh.

Sesungguhnya kebingungan, kehilangan, kegagalan dan kesempitan yang menyelubungi kehidupan manusia seluruhnya adalah perbuatan dari tangan-tangan jahat yang digerakkan oleh musuh-musuh yang hina (terutamanya orang-orang Yahudi).

Mereka meruntuhkan bangunan yang agung ini dan merobohkan menara yang menjadi petunjuk jalan bagi generasi Islam serta memusnahkan lembaran besar mengenai kebenaran, kepahlawanan dan keluhuran yang dinukilkan kaum Muslimin dengan jihat dan amal salehnya selama tiga belas abad.

Bagaimana bangunan ini runtuh? Bagaimana menara cahaya dan penyuluh itu dirobohkan? Bagaimana negara Islam yang gemilang, iman dan ketamadunan luhur itu hilang? Bagaiamana pula kekhlifahan itu runtuh?

Buku ini mengupas seluruh upaya Yahudi untuk meruntuhkan kekhalifahan Islam terakhir melalui bonekanya yang dikenal sebagai Mustapha Kamal Ataturk - sang manusia berhala yang berjiwa serigala.